Peneguhan Komitmen, Catatan Raker UIN Antasari 2024
Oleh: Dr. H. Sukarni, M.Ag.
Raker dengan tema “Meningkatkan Keunggulan Akademik dan Tata Kelola” resmi dimulai ahad siang 3 Maret 2024, dibuka Rektor UIN Antasari, Prof. Mujiburrahman. Suasana hujan yang mengguyur mengiringi pembukaan raker seakan menegaskan bahwa komitmen, niyat, motivasi, dan semangat dalam tugas dan pengabdian seluruh peserta raker siap diperbaharui dicerahkan melalui guyuran hujan semangat suci pejabat institusi.
Rektor, dalam paparannya, menegaskan bahwa selama enam tahun kepemimpinannya, bersama seluruh civitas akademika UIN Antasari, telah melakukan berbagai upaya untuk kemajuan lembaga. Secara garis besar, ada empat hal yang telah diupayakan: pembaharuan dan pemaknaan visi misi, pembangunan sarana prasarana, inovasi layanan, dan pengembangan tata kelola. Para pejabat setingkat eselon dua dan tiga, mulai dari warek, karo, dekan, direktur pasca, ketua, dan semua kepala pusat diminta untuk memaparkan evaluasi program kerja tahun sebelumnya, menegaskan program tahun berjalan, dan merancang program tahun mendatang. Semua itu dilakukan untuk dan demi lembaga UIN Antasari.
Ada empat tujuan raker: peneguhan komitmen, evaluasi program tahun sebelumnya (2023), menjadwal kegiatan tahun berjalan (2024), dan brainstorming program tahun mendatang (2025). Dari empat hal tersebut, peneguhan komitmen menjadi yang paling mendasar. Bukankah saat bersumpah sebagai pejabat, baik struktural maupun fungsional, kita berjanji di hadapan pimpinan, teman sejawat, dan tentu juga kepada diri sendiri dan Tuhan bahwa kita akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, menghindari segala perbuatan tercela, dan menjadi teladan dalam semua perbuatan. Janji setia yang sangat mulia, membawa lembaga ke dalam dunia penuh makna, meraih kemanfaatan bagi semua, untuk mencapai pahala sebagai dasar kebahagiaan dunia dan alam baka.
Peneguhan komitmen tidak lain dari pembaharuan niyat (tajdid al-niyyat). “Niyat seorang beriman lebih baik dari amalnya” (Riwayat Thabrani), salah satu sabda Nabi tentang niyat. Maksudnya, bahwa niyat yang tulus (motivasi batin) adalah dasar dari segala amal perbuatan. Kalau seseorang tidak punya motivasi batin dalam bekerja, maka bisa jadi pekerjaannya tidak akan berorientasi pengabdian dan tidak akan menghasilkan apa-apa. Dalam Riwayat lain, Nabi juga menegaskan bahwa “tidak ada amal bagi orang yang tidak punya niyat” (Riwayat al-Baihaqy). Dalam hadits ini, Nabi menegaskan bahwa kalau motivasi batin tidak mengawali sebuah pengabdian, maka nilai pengabdian itu menjadi nihil. Hadits yang paling masyhur tentang niyat berbunyi “Sesungguhnya hanya sanya segala perbuatan itu dengan niyat. Hasil dari pekerjaan adalah sesuai niyatnya. Barang siapa yang hijrahnya karena Allah dan Rasul, maka hijrahnya akan mendapat balasan pahala dari Allah dan restu dari Rasul. Akan tetapi, bila hijrahnya karena dunia atau wanita, maka hasil hijrahnya hanya dunia dan wanita tanpa pahala” (Riwayat Enam Ulama Hadits) . Hadits ketiga ini sangat terang menjelaskan betapa pentingnya niyat. Seakan dinyatakan bahwa yang di dalam hati yang akan menentukan bentuk dan hasil pekerjaan seseorang.
Niyat sangat abstrak, subjektif, dan metafisik. Mungkin oleh karena itu, para ulama fikih yang lebih berorientasi empirik (rukun dan syarat) harus mengatakan setiap niyat di dalam hati harus dilafalkan dan di”fisik” kan. Maka muncullah lafal-lafal niyat dalam ibadah. Oleh karena sifatnya metafisik, kerja hati, maka niyat harus diperbaharui, dihangatkan, dan diteguhkan, salah satunya melalui raker ini.
Raker universitas tahun ini juga berbarengan dengan dies natalis FEBI UIN Antasari ke-7 yang dirayakan Jumat, 1 Maret 2024 yang lalu. Dies natalis, peringatan hari lahir, juga penting dalam rangka menoleh ke belakang dan menatap ke depan. Menoleh ke belakang agar dapat mensyukuri yang telah dicapai, sekecil apapun. Selama tujuh tahun usia FEBI, telah banyak yang diraih. Pada satu tahun terakhir, upaya peningkatan keunggulan akademik dan internasionalisasi kegiatan tridarma terus dikembangkan. Beberapa hal mutakhir yang telah kita lakukan.
Dalam bidang pendidikan dan pengajaran kita telah melakukan berbagai inovasi, seperti pembelajaran MBKM, praktisi mengajar dari BI, OJK, dan Bankir. Dalam bidang penelitian dan publikasi,ada 26 Dosen FEBI telah berhasil mempublikasikan artikel ilmiahnya di jurnal internasional. Beberapa dosen kita juga presentasi hasil penelitian pada seminar dan konferensi internasional. Dalam bidang pengabdian Masyarakat, beberapa dosen kita telah presentasi pada program PKM Internasional. Dalam bidang tata Kelola layanan, kita juga menerapkan jam kerja dosen selama tiga hari dalam seminggu.
Dalam rangka membentuk atmosphere akademik, kita juga telah membentuk Forum Kajian Ekonomi Syariah (FKES) yang program kegiatannya sudah mulai dilaksanakan. Febi English Forum (FEF) dengan tujuan mengasah kemahiran berbahasa inggeris bagi mahasiwa juga mulai dilaksanakan. Di Pertengahan tahun 2023, kita juga menambah mahasiswa melalui dua prodi baru. Prestasi mahasiswa di bidang akademik dalam lomba nasional dan internasional juga telah diraih. Yang terbaru tiga orang mahasiswi kita berhasil meraih juara harapan dalam lomba essay writing competition yang dilaksanakan oleh PWK MES Turki. Dan banyak lagi yang telah kita capai. Itulah keberhasilan kita semua.
Selamat raker dan selamat dies natalis FEBI ke-7. Semoga Lembaga kita semakin jaya. Amin